Salam 19 Tahun

Benar-benar tak terasa, begitu cepat. Semuanya berubah dari detik, menit, jam, hari, bulan, dan tahunpun berubah. Banyak kisah, banyak pengalaman yang sejenak tersisihkan untuk dapat diambil pelajaran.

 Terkadang juga sedih, namun tak jarang merasa sengang, entah tentang apa sebab, itu g pasti. Yang pasti ketika usia beranjak dari 19 ke 20, teringat akan sesuatu, yang mungkin juga akan dia ingat “sedih, sakit, kecewa, marah, bingung, senang, susah, semua perasaan itu dating, berganti dan terus menerus tanpa henti, dan mungkin akan berlanjut ketika aku menghembuskan nafas terakhirku atau jangan-jangan tidak hanya berhenti sampai disitu? Di alam barzakh pun mungkin kita juga akan merasakannya……. Hm…… terkadang juga berfikir akan hal itu.

Benar-benar tak terasa, ternyata saia sudah tua dan belum mampu menghasilkan apa-apa, prihatin banget, terkadang muncul angan-angan untuk melakukan ini dan itu, namun tetap saja belum ada haasil yang bias dinikmati mata.

Berusaha dan terus berusaha, satu tahun bertamah lagi, berarti bertambah pula pengetahuan, pengalaman serta ilmu saia, harusnya saia sadari itu, perbekalan waktu yang akan berjalan kembali dan entah sampai kapan.

Mungkin butuh pendamping, hehehe…. Namun impossible, taka da fikiran untuk itu, untuk anak aneh yang mempesona ini. Huft…..

Banyak teman, banyak kenalan, banyak orang-orang yang aktif membantu saia untuk berkembang lebih dewasa. Benar-benar banyak hal yang telah saia lalui, bersama orang-orang tercinta memberi sedikit asa berlari tuk teemukan kesejatian diri.

Masih banyak yang harus saisa lewati meski sudah pernah merasa manis, asem asin, rame rasanya. Namun tetap saja di tahun berikutnya rasanya beda, mungkin akan ketemu lagi dengan bidadari. Hahahaha. Selamat tinggal 19, aku pindah, aku berubah, berubah untuk lebih baik.

Masih ada cerita, episode yang harus aku jalani, menjankan peran dalam kehidupan yang Tuhan takdirkan. Semoga saja happy ending……. I love U